Bekapjabar.com – Berdasarkan data yang dimuat disitus covid19.go.id, sudah hampir sebulan Indonesia bebas dari zona merah, bahkan juga terbebas dari zona oranye Covid-19.
Saat ini hanya ada dua zona risiko di Indonesia yakni zona kuning yang berarti risiko rendah penularan Covid-19 dan zona hijau yang berarti tidak ada kasus Covid-19 di daerah tersebut.
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia ada 12.989 saat ini tercatat sebanyak 504 kabupaten dan kota masuk dalam zona kuning. Jumlah tersebut sama dengan 98,05 persen dari jumlah seluruh kabupaten dan kota di Indonesia yang totalnya mencapai 514.
Ada 10 Kabupaten dan Kota yang saat ini masuk kedalam zona hijau yaitu Kaur (Bengkulu), Lebong (Bengkulu), Seram Bagian Timur (Maluku), Tual (Maluku), Buru Selatan (Maluku), Dogiyai (Papua), Raja Ampat (Papua Barat), Pegunungan Arfak (Papua Barat), Buton Tengah (Sulawesi Tenggara), dan Musi Banyuasin (Sumatera Selatan).
Kendati demikian, jumlah daerah dengan zona merah dan oranye di Indonesia masih bisa bertambah ke depannya. Hal ini bergantung dengan kondisi pandemi dan penanganan Covid-19 di Indonesia.
Sebagaimana diketahui, peta zonasi risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan.
Indikator yang digunakan adalah indikator epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.
Adapun berdasarkan data terkini yang drilis pada Selasa (26/10/2021), terdapat penambahan 611 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan tersebut menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 4.241.090, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.
Data yang sama menunjukkan bahwa ada penambahan kasus sembuh. Dalam sehari, jumlahnya bertambah 1.141.
Dengan demikian, jumlah kasus sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 4.084.831. Akan tetapi, jumlah kasus kematian setelah terpapar Covid-19 juga terus bertambah. ***