bekapjabar.com Bekasi Rabu (28 /Jun/2023 ) jam 10.00 WIB – Warga masyarakat yang didampingi Gabungan Ormas Sekecamatan Karangbahagia mengadakan musyawarah dengan salah tim perwakilan dari tim yang mengatas namakan koperasi. Menurut keterangan warga Sehubungan dengan maraknya rentenir berkedok koperasi atau kerap di sebut Bank Emok Di Kampung Pule RT 001/002 Desa Karangsetia yang diduga sangat meresahkan dikarenakan sistem penagihan terkesan memaksa terkait utang ketika ada salah satu nasabah yang tidak mampu bayar.,(red)
Menurut Micko Saputra Ketua Gabungan Ormas (PS,GMI,LMP ,CSN ,serta Brigez) Sekecamatan Karangbahagia Kabupaten Bekasi, mengatakan banyak warga masyarakat yang resah dengan adanya hal tersebut meskipun emang benar awalnya kesalahan dari masyarakatnya juga namun dengan kondisi serba sulit seharusnya pihak Bank (koperasi ) bisa memakluminya tidak memaksa.(red)
“Banyak kejadian tetangga dengan tetangga bertengkar ,saling menjelekan saking malunya, bahkan ada juga yang sampai pinjam ke Sono kemari untuk menutupi tagihan. Apa lagi situasi sekarang dengan kondisi pertanian gagal panen akibat kekeringan. Hal ini menyebabkan kegiatan perekonomian masyarakat serba terbatas bahkan nyaris tidak berjalan,”tuturnya.
“Menyikapi hal tersebut Gabungan Ormas Karangbahagia sudah sepantas memberikan kepedulian dan membantu jangan sampai warga masyarakat menjerit bahkan ada yang sampai mengadu sambil menangis dan sudah sepantas pemerintahan desa turun tangan dan segera memberikan himbauan kepada seluruh lembaga pembiayaan/perbankan dan yang lainya harus menangguhkan tagihannya terhadap nasabahnya, sebelum situasi pulih kembali. Kami gabungan ormas saja perduli kepada keluh / kesah warga masyarakat,” ujar Micko.
“Tapi saya lihat banyak lembaga pembiayaan yang bandel dan masih maksa terhadap nasabahnya untuk melakukan pembayaran dengan alasan semampunya , dan hal tersebut sangat meresahkan”, tandasnya.
“Melihat hal tersebut kami atas nama Gabungan Ormas Kecamatan Karangbahagia yang menurutnya gerakan ini sudah diketahui sama masing-masing ketua Umum kabupaten Bekasi masing-masing Ormas memberikan warning keras kepada pihak Bank Emok jika memang memaksa melakukan penagihan.”
“saya selaku Ketua gabungan Ormas yang punya misi dan visi membela masyarakat kecil yang lagi terpuruk jika ada pihak bank emok atau bank keliling tetap memaksa melakukan tagihannya kami atas nama Gabungan Ormas Kecamatan Karangbahagia akan lakukan sweeping dan akan mendatangi kantor-kantor Bang Emok yang ada di wilayah Kecamatan Karangbahagia “, tegasnya.
“Dalam hal ini kami pun akan menjalin kerja sama dengan pihak pemerintahan desa setempat dan alhamdulillah sejauh ini ada respon baik dari pihak Pemerintahan Desa setempat khususnya di Desa Karangsetia untuk menangani maraknya Bank Emok,” pungkasnya.
(sgd)
