Kabupaten Bekasi – Dalam aksi yang digelar di depan pintu gerbang Pemkab Bekasi. Koordinator Aksi, Sirojudin, menyatakan bahwa DS diduga terlibat dalam korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp.10 miliar. Dugaan tindak pidana korupsi ini terjadi saat yang bersangkutan menjabat sebagai Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Bekasi.
HMI menegaskan bahwa kasus ini telah dilaporkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bandung. Namun, mereka mendesak agar proses hukum segera dilakukan tanpa ada intervensi dari pihak mana pun.
“Kami menuntut agar Kejati Bandung segera menindaklanjuti laporan ini. Jika tuntutan kami tidak diindahkan, kami akan mengerahkan mahasiswa dalam jumlah yang lebih besar untuk menekan aparat penegak hukum agar bertindak, “tegas Sirojudin dalam keterangannya, Selasa (11/3/2025).
Aksi demonstrasi ini berlangsung dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan. Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari Daris Salam maupun pihak Partai Gerindra terkait tuduhan tersebut.
(pewarta :Suganda)