bekapjabar.com Kabupaten Bekasi – Kontroversi tentang pernyataan Menteri Agama RI yang mengilustrasikan suara Adzan dengan gonggongan anjing, terus menuai polemik dan aksi dimasyarakat.
Seperti halnya di Kabupaten Bekasi, sekelompok masyarakat yang menamakan Aliansi Ulama Karawang Bekasi (ALUKASI), yang terdiri tidak kurang 27 Organisasi Islam yang ada di Karawang dan Bekasi, rencananya akan melakukan Aksi Bela Islam di Kantor Departement Agama Kabupaten Bekasi besok hari Rabu 9 Maret 2022.
Menyikapi akan adanya kegiatan AKSI Bela Islam yang akan digelar besok hari, Ketua Karang Taruna Kecamatan Cikarang Selatan Gunawan Saputra menyatakan dirinya mendukung kegiatan tersebut.
“Saya mendukung kegiatan tersebut selama tidak keluar dari koridor yang telah ditentukan. Kebebasan berpendapat dan berserikat telah dijamin oleh undang-undang. Itu adalah ekspresi dan bagian dari demokrasi di Negeri kita,”ungkapnya.
“Saya pribadi merasa kecewa dengan perkataan Menteri Agama tersebut. Tidak selayaknya seorang tokoh publik yang bahkan seorang Menteri perkataannya seperti itu. Harusnya seorang pejabat atau tokoh publik itu harus memiliki kearifan, tidak hanya cukup dengan pintar saja, tapi harus cerdas, menjaga tingkah laku dan menjaga lisan, sehingga tidak ada polemik di masyarakat. Kalau tentang aturan, memang saya setuju. Di masyarakat kita yang prural, memang diperlukan aturan, karena negara kita kan negara hukum,” tambahnya.
Gunawan juga mempersilahkan kalau ada masyarakat Cikarang Selatan yang ikut serta dalam aksi tersebut.
“Kalau ada masyarakat Cikarang Selatan yang mau ikut dalam aksi besok, silahkan saja. Itu adalah sebuah pembelajaran tentang demokrasi. Tapi perlu diingat, tetap jaga protokol kesehatan dan tetap taati aturan,” pungkasnya. RED
