Manfaat Budidaya Tanaman Obat Untuk Kehidupan Masyarakat dan Lingkungan

AMS

bekapjabar.com – Indonesia merupakan Negara yang subur makmur, yang memiliki kekayaan sumber daya alam yang sangat melimpah termasuk tumbuhan yang berkhasiat obat. Lingkungan sekitar kita sebenarnya telah melindungi kita dari berbagai macam penyakit dengan menyediakan tanaman berkhasiat obat.  Kearifan budaya tradisional salah satunya budaya adat Baduy yang kehidupannya tidak terlepas dari alam sekitarnya merupakan potensi yang sangat besar untuk tanaman obat . Namun dengan semakin berkembangnya pertumbuhan jumlah penduduk, lingkungan dan lahan pemukiman semakin tertekan akibatnya kepedulian terhadap sesama semakin terabaikan.

Budidaya pengembangan tanaman obat memiliki peluang bisnis yang sangat besar, apalagi pada saat ini di masyarakat sedang berkembang “Trend” Kembali ke alam (Back to Nature). Disamping adanya trend tersebut, penggunaan tumbuhan obat semakin banyak diminati masyarakat, karena pengaruh kondisi perekonomian yang sedang mengalami krisis sehingga banyak masyarakat yang memilih obat-obatan alami yang harganya relatif murah, aman dan mudah mendapatkannya.

Tanaman obat pada dasarnya adalah tanaman yang bisa ditanam dihalaman rumah, kebun ataupun sebidang tanah atau ditanam didalam pot yang dimanfaatkan sebagai budidaya tanaman yang berkhasiat  sebagai obat dalam rangka memenuhi kebutuhan keluarga akan obat – obatan. Tanaman obat juga berfungsi sebagai pemanfaatan lingkungan disekitar rumah dan kebun. Di masa sekarang semakin banyak keluarga yang sadar betul apa manfaat dari tanaman obat itu sendiri.

Tujuan utama budidaya tanaman obat yaitu untuk melindungi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta melestarikan kekayaan alam melalui tanaman yang ada disekitar kita.

Manfaat tanaman obat sangat beragam tergantung subjektivitas kita memandangnya, dan beberapa manfaat tanaman obat antara lain :

  • Sebagai pelengkap obat – obatan yang bersifat tradisional
  • Bernilai tambah estetika bila ditata dengan apik dan rapi
  • Lingkungan Pekarangan lebih bermanfaat
  • Menambah nilai keasrian dan kesejukan halaman pekarangan rumah
  • Memberikan penghasilan tambahan

Fungsi tanaman obat sangatlah banyak antara lain :

  • Sebagai sarana untuk mendekatkan tanaman obat kepada upaya-upaya kesehatan masyarakat yang antara lain meliputi ; Upaya Preventif (pencegahan), Upaya Promotif (Meningkatkan derajat kesehatan) dan Upaya Kuratif (Penyembuhan Penyakit).
  • Sarana untuk memperbaiki gizi masyarakat, sebab banyak tanaman obat yang dikenal sebagai tanaman penghasil buah-buahan atau sayur-sayuran
  • Sarana untuk pelestarian alam dan sarana penyebaran gerakan penghijauan

Beberapa jenis – jenis tanaman obat yang dikenal masyarakat seperti :

Jenis tanaman obat keluarga yang dimanfaatkan daunnya serta khasiatnya :

  • Daun Dewa (Gynura S); Menyembuhkan muntah darah dan payudara bengkak
  • Seledri ; Menyembuhkan tekanan darah tinggi
  • Belimbing Wuluh ; Menyembuhkan tekanan darah tinggi
  • Kelor ; Mengobati panas dalam dan demam
  • Daun Bayam Duri ; Mengobati kurang darah
  • Saga ( Abrus Precatorius ) ; Menyembuhkan batuk dan sariawan
  • Pacar Cina ; Menyembuhkan penyakit gonorhoe / Penyakit Kelamin
  • Landep ; Menyembuhkan reumatik
  • Miana ; Menyembuhkan wasir
  • Sirih ; Menyembuhkan batuk, antiseptic dan obat kumur

Jenis tanaman obat yang dimanfaatkan batangnya dan khasiatnya :

  1. Kayu manis ; Mengobati penyakit batuk dan sesak nafas, nyeri lambung

2. Brotawali ; Mengobati demam, sakit kuning, kudis dan diabetes

3. Delima ; Sebagai anti cacing pita

4. Kemukus ; Obat radang selaput lendir saluran kemih

5. Pulasari ; obat perut kembung

Jenis tanaman obat keluarga yang dimanfaatkan akarnya dan khasiatnya :

  1. Pepaya ; Obat Cacing

2. Aren ; Obat diuretic

3. Pule Pandak ; Obat tekanan darah tinggi

4. Jenis tanaman obat keluarga yang dimanfaatkan umbinya(Rimpang) dan Khasiatnya :

5. Temulawak ; Mengatasi sembelit dan memperbanyak ASI

6. Jahe ; Menghangatkan badan, Asma, Nyeri Otot dan sakit pinggang

7. Kencur ; Menyembuhkan sakit kepala dan mengeluarkan dahak

8. Kunyit ; Menyembuhkan diare, hepatitis dan kejang-kejang

9. Lempuyung ; Obat pelangsing, penambah nafsu makan dan diare

10. Lengkuas ; Mengobati Panu serta bersifat anti bakteri

11. Temu giring ; Obat anti cacing dan obat sakit perut

12. Alang – alang ; obat memperlancar air seni ( Diuretik )

13. Bangle ; Menyembuhkan sakit kepala dan susah buang air besar

Jenis tanaman obat keluarga yang di manfaatkan bijinya dan khasiatnya :

  1. Kecubung ; Menyembuhkan penyakit asma, bisul dan anus turun(Hernia)

2. Kapur barus ; Menyembuhkan gangguan pencernaan

3. Pinang ; tepung biji pinang sebagai obat antelmentika terutama cacing pita

4. Kedawung ; Obat sakit perut,mulas,diare dan bersifat astringensia

5. Pala ; Mengatsi perut kembung dan sebagai stimulansia terhadap pencernaan

6. Jamblang ; Sebagai bahan obat untuk menyembuhkan diabetes                                                                     

Jenis tanaman obat keluarga yang di manfaatkan buahnya dan manfaatnya :

  1. Jeruk Nipis ; Menyembuhkan demam, batuk kronis, menghilangkan bau badan

2. Cabai Merah ; Obat gosok untuk reumatik dan masuk angin

3. Belimbing Wuluh ; Melegakan nafas dan mencairkan dahak karena batuk

4. Mengkudu ; Mengatasi penyakit radang usus, lever, amandel dan difetri

5. Kapulaga ; Obat anti kembung

Dengan budidaya tanaman obat, diharapkan bisa menjaga kesehatan masyarakat. Dan apabila bisa dikelola dengan baik diharapkan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat.